Jika membeli mobil bekas, ada baiknya membeli dari teman dekat atau anggota keluarga. Tentu saja riwayat kendaraan akan diketahui tanpa ditutup-tutupi. Bisa saja Anda melakukan pemeriksaan riwayat kendaraan dari pihak asuransi atau kepolisian. Sebab, mobil juga bisa dilakukan pengecekan dari NIK (Nomor Identitas kendaraan) atau pelat nomor. 6. Hubungi penjual Jika Anda merasa cocok dengan mobil yang menjadi incaran ada baiknya menjalin hubungan dengan penjual untuk memverifikasi infomasi mobil yang dicari. Pasalnya, ada juga mobil yang dijual dengan cara dititipkan di dealer. Karena itu, coba cek dan ricek mengapa mobil ini dijual, mengapa mobil dijual dengan cara dititipkan. Tak sedikit ada juga yang langsung negosiasi dengan penjual. Namun ada baiknya lihat dulu mobil yang dicari, kemudian baru dilakukan penawaran. 7. Test drive Jika sudah tahu mobil yang diinginkan, coba mintalah untuk melakukan test drive. Hal ini cara paling tepat untuk menilai apakah mobil masih laik dan kondisinya memang benar terbaik. Anda harus rasakan dengan seksama saat mengemudi, mulai dari masuk ke ruang kemudi, duduk di bangku penumpang, posisi mengemudi, kondisi jok, bagaimana visibilitas saat di belakang kemudi, apakah ada bau-bau tak enak, apakah ada bunyi mencuit, cek mesin, kondisi AC, dan lainnya. Cek juga, apakah mobil ini teridentifikasi di bengkel resmi untuk perawatannya. Let's block ads! (Why?) via Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2PfzQLc |
No comments:
Post a Comment