| Liputan6.com, Jakarta - Nama-nama seperti Christiano Ronaldo atau Lionel Messi selalu santer terdengar sebagai pemain sepak bola yang termahal. Namun, pemain harga termahal dan nilai termahal ternyata tidak sama. KPMG Football Benchmark menyediakan data terkait nilai termahal dari para pemain bola dari sebelas liga. Di antaranya adalah Premier League, La Liga, Serie A (Italia), Bundesliga, Ligue 1, Eredivisie, Pro League, Primeira Liga, Super Lig, Series A (Brazil), dan Primera División. Dijelaskan, pihak analis membedakan antara harga dan nilai. Harga ialah apa yang dibayar untuk produk atau jasa, dan itu tidak sama dengan nilai yang dimiliki produk atau jasa tersebut. Artikel mengenai pemain sepak bola paling berharga di dunia menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada beberapa artikel lain yang layak untuk disimak. Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Rabu (12/9/2018): 1. Inilah 7 Pemain Sepak Bola Paling Berharga di Dunia Analis memilik penilaian sendiri antara harga dan nilai. Pemian bola dengan harga termahal sangat berbeda dengan pemaim bola dengan nilai termahal. Harga ialah apa yang dibayar untuk produk atau jasa, dan itu tidak sama dengan nilai yang dimiliki produk atau jasa tersebut. KPMG Football Benchmark mengeluarkan data mengenai berikut 7 pemain bola dengan nilai termahal di dunia. Siapakah mereka? Simak berita selengkapnya di sini 2. BUMN Ini Lagi Cari Tenaga Kontrak, Kamu Berminat? Kabar baik kali ini datang dari salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang Industri Komponen & Permesinan, Industri Gula & Agro, Pembangkit, Sumber Daya Air, serta Minyak & Gas, yaitu PT Barata Indonesia (Persero), pasalnya Barata Indonesia kembali membuka lowongan kerja terbaru. Kali ini, Barata Indonesia membuka lowongan kerja untuk posisi Staf IT (Maintenance Jaringan)/Tenaga Kontrak. Pendaftaran lowongan kerja dibuka hingga 14 September 2018. Simak berita selengkapnya di sini 3. Sebelum Pensiun, Ini 5 Kutipan Inspiratif dari Jack Ma Pendiri dan CEO Alibaba Jack Ma akan segera pensiun. Ia memilih mengikuti langkah Bill Gates untuk aktif di bidang kemanusiaan. Ketika kuliah dulu, Jack Ma belajar Bahasa Inggris, kemudian ia ke Amerika Serikat (AS) saat menjadi penerjemah. Di negara itu, Jack Ma mempelajari e-commerce dan potensi inovasi dagang tersebut di China. Jack Ma berbeda ketimbang miliarder lainnya. Ia selalu tampil dekat dengan penggemarnya dan kerap bernyanyi dan menari di atas panggung. Ketika berbicara pun ia selalu blak-blakan sehingga sarannya tidak ada yang pretentious. Sebelum dia pensiun, Berikut lima kutipan inspiratif dari Jack Ma yang bisa diaplikasikan dalam hidup. Simak berita selengkapnya di sini Let's block ads! (Why?) via Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2N9GJOb | :strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/2350257/original/007117500_1536046722-AP18245612115619.jpg)
No comments:
Post a Comment