London: Kapten timnas Spanyol, Sergio Ramos, mendapat sambutan kurang mengenakkan saat bertandang ke Stadion Wembley dan ikut mengalahkan Inggris 1-2 pada Minggu 9 September dinihari. Menurutnya, perlakuan itu tidak adil.
Dendam suporter Inggris pada Ramos berawal dari insiden final Liga Champions 2017--2018 yang melibatkan dirinya dengan winger Liverpool, Mohamed Salah. Bek Real Madrid itu dinilai dengan sengaja mencederai Salah hingga tak mampu melanjutkan pertandingan.
Usai insiden tersebut, sebagian penikmat sepak bola turut mengacam aksi Ramos dari berbagai media. Bahkan, Bek berusia 32 tahun tersebut bahkan sempat mendapat ancaman yang juga menyeret keluarganya.
Baca: Jadwal Pertandingan Menarik Dini Hari Nanti
Pada laga kontra Inggris dini hari tadi, Ramos disoraki dengan kata-kata kasar dari tribun setiap dirinya menguasai bola. Ia merasa diperlakukan tidak adil atas sambutan tersebut.
"Saya ingin mendapat sambutan seperti yang lain di Wembley. Mereka mengingat kejadian di final (Liga Champions), tetapi tak ada yang ingat ancaman pembunuhan yang diterima keluarga dan anak saya," kata Ramos.
Insiden Ramos dan Salah berujung pada kemenangan Liga Champions ketiga berturut-turut Madrid. Ia sudah mencicipi gelar tersebut sebanyak empat kali bersama Los Blancos.
(KAU)
No comments:
Post a Comment