California: Barack Obama melancarkan serangan terbaru kepada Presiden Donald Trump, dengan mengatakan bahwa jajaran pemerintahannya gagal menjunjung tinggi prinsip-prinsip "dasar" demokrasi di Amerika Serikat.
Dalam sebuah video terbaru, seperti dikutip dari Independent, Minggu 9 September 2018, Obama menuduh Trump telah "melanggar" sejumlah norma demokratik, termasuk aturan hukum dan kebebasan pers.
Pernyataan disampaikan Obama menjelang pemilihan umum pendahuluan AS yang akan digelar pada November mendatang.
Video terbaru, yang diproduksi gerakan NowThis, adalah bagian dari kampanye Obama untuk memobilisasi pemilih muda untuk mengikuti pemilu.
Menurut Obama, satu-satunya cara untuk menyelamatkan kondisi saat ini adalah memilih para pejabat negara yang bersedia "menegakkan nilai-nilai dan prinsip Amerika."
Sebelumnya dalam sebuah acara di Illinois, Obama menyerang Partai Republik karena dinilai gagal 'mengendalikan' Trump.
Ia menilai Republik "seolah tidak punya keberanian" untuk menantang Trump secara terbuka. Obama kesal karena Republik malah melawan "aksi konyol" Trump dengan "pernyataan samar yang mengecewakan."
Pidato Obama di Illinois menandai pembukaan dari rentetan kampanye untuk mendorong suara Demokrat menjelang pemilu pendahuluan. Pemilu mendatang akan memperebutkan kursi Kongres dan 36 jabatan gubernur.
(WIL)
No comments:
Post a Comment