Garut: Puluhan kios dan los dalam satu blok di Pasar Induk Guntur, Kabupaten Garut, Jawa Barat terbakar, Sabtu dini hari 8 September 2018. Sebanyak 58 unit los dan kios ludes, beruntung tak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
"Kebakaran Pasar Induk Guntur Garut tersebut terjadi pada pukul 24.00 WIB dini hari hingga menyebabkan seluruh bangunan los dan kios berada di dalam pasar sebagian barang yang ada tidak bisa terselamatkan, karena kobaran api sangat cepat membakar los dan kios setelah tertiup angin yang cukup kencang," kata Ketua Iwapa Pasar Guntur, Asep Micun, Sabtu 8 September 2018.
Asep mengatakan kebakaran Pasar Induk Guntur diduga berasal dari arus pendek listrik di los kopi hingga merembet ke los lainnya. Kebakaran yang paling banyak berupaya los berjumlah 48 unit dan 10 unit kios dimiliki para pedagang.
"Untuk para pedagang yang menjadi korban kebakaran akan dipindahkan ke lokasi baru sementara dan puluhan kios yang terbakar diupayakan akan dibersihkan secara bergotongroyong, dan nantinya akan dibangun kembali. Karena selama ini para pedagang yang berjualan di Pasar Induk Guntur selama ini mencari nafkah untuk keluarganya, tetapi dengan bencana kebakaran itu terjadi mereka akan menempati lokasi baru sampai menunggu pembangunan lagi," ujarnya.
Sementara itu Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Garut, Dadi Zakarya mengatakan saat ini petugas BPBD dibantu warga pasar sekarang ini membersihkan puing-puing sisa kebakaran.
"Untuk saat ini petugas pemadam kebakaran masih tetap melakukan pendinginan supaya api benar-benar padam supaya tidak adanya muncul kembali api tersebut. Sedangkan kebakaran yang terjadi saat ini dugaan sementara dari arus pendek listrik, tetapi dari Polres Garut masih melakukan penyelidikan," paparnya.
(ALB)
No comments:
Post a Comment