Pages

Tuesday, September 11, 2018

Buni Yani Masuk Timses, Sandiaga Uno: Yang Penting Mengerti Ekonomi

Wakil Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Raja Juli Antoni, mengatakan pihaknya harus siap-siap. Mereka khawatir Buni Yani akan melakukan cara yang sama pada saat Pilkada DKI lalu.

"Berarti kami harus siap-siap. Cara-cara lama yang digunakan Buni Yani dan kawan-kawan bisa jadi dipraktikkan kembali. Kan Buni Yani punya track record dan dia sudah dinyatakan bersalah, meskipun dia jadi maju ke MA, belum inkrah kasusnya," ucap Raja Juli di kantor TKN, Jakarta, Senin (10/9/2018).

Diketahui, Buni Yani adalah orang yang telah menggunggah video berdurasi 30 detik berisi potongan pidato Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dengan tambahan caption yang masuk dalam kategori ujaran kebencian. Hal inilah yang membuat dirinya dijatuhi hukuman 18 bulan penjara.

"Bisa jadi cara-cara lama yang pernah digunakan di DKI akan dipergunakan kembali untuk level nasional. Kita harus waspada," ungkap Sekjen PSI ini.

Soal status Buni Yani yang terpidana, masih kata dia, semua itu diserahkan kepada tim Prabowo-Sandiaga saja.

"Itu soal etika ya, terserah saja kalau memang kubu sana mau mempergunakan orang yang memang tercoret namanya," pungkas Raja.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Let's block ads! (Why?)

via Berita Hari Ini, Kabar Harian Terbaru Terkini Indonesia - Liputan6.com https://ift.tt/2CNinVH
RSS Feed

If New feed item from http://ftr.fivefilters.org/makefulltextfeed.php?url=https%3A%2F%2Fwww.liputan6.com%2Frss&max=3, then Send me an email


Unsubscribe from these notifications or sign in to manage your Email Applets.

IFTTT

No comments:

Post a Comment